DIET RENDAH PURIN



Diberikan antara lain kepada pasien penyakit Gout dimana kadar asam urat dalam darah tinggi.
Purin adalah protein yang hasil metabolismenya dapat membentuk Kristal asam urat dan dapat menumpuk pada sendi-sendi serta ginjal/saluran kencing.
Ø      Tujuan diet :
·         Menurunkan kadar asam urat dalam darah
·         Memperlancar pengeluaran asam urat
·         Mencapai berat badan normal


Ø      Prinsip diet :
·         Makanan rendah purin
·         Penggunaan lemak dibatasi, untuk membantu pengeluaran kelebihan asam urat, 2 sampai 3 liter/hari. Untuk mencegah terjadinya pengendapan asam urat dalam ginjal (batu ginjal)
·         Menu sesuai menu seimbang.


Ø      Makanan yang dianjurkan :
·         Sumber hidrat arang : nasi, nasi tim, bubur, roti gandum, macaroni, pasta, jagung, kentang, ubi, talas dan sereal.
·         Sumber protein hewani : telur, susu krim.
·         Semua macam buah-buahan.
·         Minyak lemak atau lemak diberikan dalam jumlah.
·         Semua macam minuman yang tidak beralkohol.
·         Semua macam bumbu secukupnya.


Ø      Makanan yang dibatasi :
·         Sumbar protein :
-          Hewani : daging, ayam, ikan tongkol, tenggiri, bawal, bandeng, kerang, udang dibatasi maksimum 50gram/hari.
-          Nabati : tempe, tahu, oncom maksimum 50 gram/hari dan kacang-kacangan (kacang ijo, kacang tanah, kedelai) paling banyak 25 mg/hari.
·         Sayuran : bayam, buncis, daun melinjo, labu siam, kapri, kacang polong, kembang kol, kacang panjang, asparagus dan jamur maksimum 50 gram/hari.
·         Makanan yang berlemak dan penggunaan santan kental, makanan yang digoreng.
·         Minuman yang mengandung soda dan alcohol : soft drink, arak, ciu dan bir.
·         Teh kental atau kopi.
·         Batasi emping atau melinjo.


Ø      Makanan yang dihindari :
·         Yang mengandung tinggi purin.
-          Kadar purin antara 150-800 mg/100 gr bahan makanan : hati, ginjal, jantung, limpa, otak, ham, sosis, babat, usus, paru, sarden, kaldu daging, bebek, burung, angsa dan ragi.
·         Minuman yang mengandung soda dan alcohol : soft drink, arak, ciu dan bir.


Ø      Cara mengatur diet :
·         Memasak dengan merebus, mengusus, mengungkep, menumis, memanggang atau membakar.
·         Banyak makan buah-buahan yang mengandung air, untuk memperlancar pengeluaran asam urat.


Ø      Hal-hal yang perlu diperhatikan :
·         Olahraga secara teratur, untuk mencegah kaku sendi.
·         Bila disertai dengan darah tinggi dan atau penyakit jantung diberikan pula diet rendah garam.
·         Hati-hati dengan minuman atau suplemen berenergi (lebih baik konsultasi Dokter).




























RENDAH KOLESTEROL & LEMAK TERBATAS

Diberikan kepada pasien yang mempunyai kadar koleterol dan atau kadar lemak dalam darah tinggi dengan atau tanpa penyakit lain.

Ø      Tujuan diet :
·         Menurunkan kadar kolesterol dan lemak dalam darah.
·         Menurunkan berat badan bila terlalu gemuk.


Ø      Prinsip diet :
·         Penggunaan lemak dibatasi (terutama lemak jenuh).
·         Lebih banyak menggunakan tak jenuh.
·         Jumlah kalori dibatasi pada penderita yang gemuk.
·         Protein sesuai kebutuhan.
·         Kandungan serat tinggi.


Ø      Makanan yang dianjurkan :
·         Makanan yang mengandung lemak tak jenuh : minyak yang berasal dari tumbuh-tumbuhan : minyak kacang tanah, minyak jagung, minyak kedelai dan margarine.
·         Sumber hidrat arang : nasi, nasi tim, bubur, roti gandum, macaroni, pasta, jagung, kentang, ubi, talas, havermout, sereal (hidrat arang kompleks yang banyak mengandung serat).
·         Sumber protein :
-          Nabati : tempe, tahu, oncom dan kacang-kacangan (kacang ijo, kacang tanah, dan kedelai).
-          Hewani : daging tak berlemak, ayam tanpa kulit dan ikan.
·         Sayuran yang tidak menimbulkan gas : bayam, buncis, labu kuning, labu siam, wortel, tauge, tomat dan kacang panjang.
·         Makanan yang tidak berlemak dan menggunakan santan encer. Gunakan minyak untuk menumis.
·         Makanan yang ditumis lebih dianjurkan daripada digoreng.


Ø      Makanan yang dibatasi :
·         Sumber hidrat arang : mie, roti putih, ketan, kue-kue, cake, biscuit dan pastries.
·         Sumber protein hewani : daging tanpa lemak 1 x per mg, ayam 3 x per mg, bebek, sarden (makanan kaleng), udang, cumi dan kuning telur 1 x per mg.
·         Sayuran yang mengandung gas : kol, sawi, nangka muda dan lobak.
·         Buah-buahan yang mengandung alcohol : nangka tua, anggur dan nanas.
·         Makanan yang berlemak dan menggunakan santan kental dan makan yang digoreng.
·         Minuman yang mengandung soda dan alkohol : teh kental, tape dan kopi.



Ø      Makanan yang dihindari :
·         Yang mengandung lemak jenuh :
-          Minyak yang berasal dari hewan : lemak sapi, babi, kambing, susu penuh (full cream), cream, keju dan mentega.
-          Minyak kelapa, santan kental dan mayonnaise.
·         Daging berlemak (daging merah) dan jeroan :
Kambing, sapi, babi, otak, limpa, ginjal, hati, kuning telur, jagung, ham, sosis, babat dan usus.
·         Minumam yang mengandung soda dan alkohol : arak, ciu, bir, dan soft drink.


Ø      Cara mengatur diet :
·         Gunakan minyak kedelai, minyak sawit, minyak kacang tanah atau minyak jagung dalam jumlah terbatas (1 sendok makan per hari).
·         Penggunaan daging merah maksimum 2x seminggu.
·         Paling banyak 50 gr tiap kali makan. Makanlah ikan sebagai pengganti daging. Gunakan daging kurus (keluarkan bagian yang berlemak).
·         Batasi penggunaan kuning telur maksimum 2 kali per minggu.
·         Makan banyak syuran dan buah-buahan segar.
·         Sebagian dari sayur sebaiknya dimakan mentah atau sebagai lalapan (cuci bersih).
·         Memasak dengan merebus, mengukus, mengungkep, menumis, memanggang atau membakar.
·         Hal-hal yang perlu diperhatikan :
·         Bila disertai dengan darah tinggi dan atau penyakit jantung diberikan pula diet rendah garam.
·         Hati-hati dengan minuman atau suplemen berenergi (lebih baik konsultasi dokter).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar